Langsung ke konten utama

Review Pure Baby ; Perawatan Untuk Kulit Sensitif Bayi


Sebagai ibu dari dua anak yang jarak umurnya berjauhan, rasa panik dan khawatir sempat saya rasakan saat melahirkan anak kedua. Perbedaan rentang umur sembilan tahun, membuat saya seperti seorang "ibu baru" dalam mengingat beberapa hal perihal pengasuhan anak.

Misalnya saat anak sakit atau mengalami masalah di kesehariannya. Kadang ada saja yang membuat saya "miss," dan menyesal sesudahnya. Kok bisa lupa ya, padahal kan sudah punya dua anak, batin saya seringkali. Berkaca dari hal itu, saya pun mencoba mengingat-ingat lagi pengalaman terdahulu dan membaca banyak referensi baru lagi tentang pengasuhan anak.


Contohnya saat Fad mengalami gejala kulit kering. Fad sangat suka berenang dan main air. Meski sudah diberi jatah waktu, bermain air terlalu lama tetap saja bisa menjadi pencetus kulit anak menjadi kering. Saat saya raba, tekstur kulit tubuh Fad terasa sedikit kasar. Saya perhatikan pun, pori-pori kulit tubuhnya terlihat lebih besar, tidak seperti biasanya. Fakta bahwa pori-pori besar lebih mudah dimasuki kotoran dan kuman, saya pun tak mau menunggu lebih lama untuk membuat kulit Fad lembab dan normal sediakala. Mulai dari jatah waktu main air Fad yang saya kurangi, sampai akhirnya saya pun memutuskan untuk mengganti produk perawatan mandi yang biasa Fad pakai sebelumnya.

Saya pun mulai riset kecil-kecilan bermodal telepon pintar, membandingkan beberapa produk perawatan mandi bayi serta kandungan di dalamnya. Sampai akhirnya, saya pun menemukan informasi produk Pure Baby yang mengandung bahan alami premium-colostrum extract dan almond oil, pertama di Indonesia.


Kandungan Pure Baby

Ekstrak Kolostrum Sapi

Kolostrum diperoleh dari air susu pertama yang dihasilkan sapi setelah melahirkan. Faktanya kolostrum ini lebih baik dari susu sapi biasa, loh mom. Hal ini karena kolostrum memiliki kandungan zat lebih banyak seperti 7 vitamin dan 7 mineral serta karbohidrat, protein, nukleotida dan nukleosida, juga sitokin dan lemak yang berfungsi sebagai antibodi dan imunoglobin untuk peningkatan kekebalan tubuh. Nah, fungsi kolostrum untuk kulit bayi yang masih rentan, kolostrum ini bermanfaat untuk menutrisi dan melembapkan kulit, membantu meredakan iritasi, serta kaya antioksidan yang pastinya sangat baik untuk kesehatan kulit bayi. 

Minyak Almond

Minyak Almond memiliki kandungan fatty acid, vitamin E, K dan protein yang mampu menjaga kelembapan kulit dan menyehatkan rambut serta dapat melembutkan dan menghaluskan kulit. So, moms, kondisi kulit pun jadi lebih baik setelah pemakaiannya.

Tanpa Tambahan SLS

SLS ini mom, kepanjangan dari Sodium Lauryl Sulfate. Fyi ya mom, SLS ini adalah zat yang berguna sebagai pembersih kotoran. Biasanya sih sering ditemukan pada kandungan detergen, sabun mandi, pasta gigi dan beberapa produk pembersih lainnya. Nah SLS ini mom, jika terdapat pada sabun mandi bayi dapat menyebabkan kulit bayi yang sifatnya masih sensitif akan terkena iritasi kulit, kekeringan, radang dan bahkan ruam pad kulit. Udah tahu belum mom, bahayanya kulit kering itu apa aja? selain menjadi sumber berbagai masalah kesehatan, kulit kering pada bayi dan anak dapat menyebabkan masalah lanjutan seperti eksim dan dermatitis kontak.

Nah, SLS ini juga mom yang menyebabkan melimpahnya busa saat kita memakai sabun mandi atau detergen. Untuk anak tersayang, mending dihindari aja ya mam produk-produk yang mengandung SLS ini.


Tiga jenis varian produk dari Pure Baby (dok.pri)



Review Penggunaan Produk Pure Baby

Sejak pemakaian pertama, mulai terlihat ada perubahan pada kulit tubuh Fad. Yang tadinya saat diraba, teksturnya terasa agak kasar, dalam pemakaian beberapa kali saja, kulit Fad pun kembali lembut dan lembab, pori-porinya nampak mengecil dan kembali normal seperti sediakala. 

Seneng deh mom, saat tahu kulit Fad enggak kasar dan kering lagi. Oh iya, produk Pure Baby ini ada tiga macam ya mom, mulai dari Shampoo, Milk Bath dan Hair & Body Wash. Wanginya pun lembut dan tidak berlebihan, tentunya tanpa busa melimpah yang sebenarnya enggak baik untuk kulit bayi dan anak-anak. 

Dan yang paling penting nih mom, produk Pure Baby keluaran dari perusahaan farmasi terpercaya, Tempo Scan ini juga sudah mendapat SERTIFIKASI HALAL dari MUI loh, mom. Jadi lebih tenang kan saat menggunakannya untuk buah hati kita. Ditambah lagi, formula pada Pure Baby juga udah ngelewatin uji dermatologi yang intensif nih mom, enggak bikin khawatir lagi deh pokoknya.

Fad terbiasa berenang sejak umur 1 tahun (dok.pri)


Sekarang, setelah kulit Fad kembali normal, aku pun jadi lebih berhati-hati dalam menjaga kelembapan kulit anak. Selain mengganti produk lama dengan rangkaian sabun dari Pure Baby, beberapa tips dari dokter spesialis kulit di sebuah artikel bisa dijadikan acuan nih mom. Seperti tidak memandikan bayi dengan air yang terlalu panas, cukup air hangat aja ya mom. Dan gunakan pelembab khusus untuk bayi sebagai pencegahan.

Ok mom, sekian dulu ya review dari aku tentang produk Pure Baby sekaligus pengalamanku saat menghadapi kulit anak yang kering dan kasar. Karena sebetulnya mom, mencegah itu lebih baik daripada mengobati. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Musim Hujan Kembali Datang, Waspadai DBD dan Gejalanya

Musim hujan kembali datang.. brrr dingin dan mager, itu yang sering terlintas di kepala saya tiap kali teringat tentang musim hujan. Tapi faktanya mam, selain hawa dingin yang bikin mager, ternyata hujan yang turun terus menerus dan genangan air sesudahnya di sepanjang jalan, bisa menjadi surga loh untuk nyamuk berkembang biak dengan leluasa. Hal ini pula yang menyebabkan penyebaran DBD banyak terjadi saat musim hujan. Biasanya bagi kebanyakan orang, termasuk saya pun kalau sering kehujanan, kondisi tubuh pun menjadi tidak fit. Nah saat imun tubuh berkurang, saat itulah si virus DBD ini masuk menyerang tubuh kita. Karena sistem imun tubuh pada anak-anak belum sempurna, hal ini juga yang menyebabkan penyakit DBD lebh sering menyerang pada anak. Nyamuk Aedes Aegypti (foto:wikipedia.com) DBD itu sendiri adalah kepanjangan dari Demam Berdarah Dengue yang disebabkan oleh infeksi virus DBD di tubuh kita yang disebarkan lewat gigitan nyamuk betina jenis Aedes Aegypti. Gejala DBD p...

Guantanamo Diary- Diari Terampasnya HAM Seorang Napi

Secara tidak sengaja, buku ini awalnya saya comot begitu saja saat tak sengaja melihatnya di sebuah rak buku di sebuah toko buku besar di pusat perbelanjaan tak jauh dari rumah.  Pertimbangan saya saat itu hanya menilik lewat kover buku yang berwarna cerah dan blurb yang menyentak di bagian belakang buku. Dan setelah membacanya, saya langsung terhanyut dengan kisah yang dialami sang penulis-Mohamedou Ould Slahi- yang nyatanya sampai saat ini pun dirinya tak pernah menyangka dipaksa mendekam di dalam penjara terkejam di dunia-Guantanamo. Tanpa berbuat kesalahan apapun, ia menjadi tertuduh anggota teroris oleh Amerika. Miris namun begitu banyak hikmah yang terkandung di buku ini. Saat membacanya, hati saya ikut gelisah yang akhirnya saya tuangkan ke dalam sebuah tulisan dan Alhamdulillah dimuat di  Koran Jakarta, 15 Nov 2016. Berikut ulasannya. Kesaksian dari Neraka Guantanamo Judul Buku    : Guantanamo Diary Penulis   ...

Resensi Buku Hanya Cinta-Nya, Tujuan Jiwa Ini Terlahir ; Menghindari Sikap Lalai dan Kesia-siaan Hidup

Judul       : Hanya Cinta-Nya, Tujuan Jiwa Ini Terlahir Penulis    : Riawani Elyta & Risa Mutia Penerbit  : Quanta Cetakan   : 2019 Tebal       : 234 halaman ISBN       : 978-623-00-0386-8 Disadari atau tidak, gaya hidup hedonisme merebak secepat pertumbuhan jamur di musim hujan. Pesatnya kemajuan teknologi berimbas pada jumlah pemakai sosial media yang meningkat drastis ikut berperan dalam perkembangan gaya hidup konsumtif berlebihan dan menonjolkan kepuasan duniawi semata. Jika tidak diimbangi dengan kecerdasan rohaniah, tentunya banyak manusia akan terjerumus pada kemilau dunia yang sifatnya sesaat. Karena sesungguhnya, dunia ini hanyalah setetes air. Kalau kau tak dapat, jangan sedih, karena yang tak kau dapat hanya setetes. Dan kalau kau dapat, jangan bangga, karena yang kau dapat hanya setetes (hal.61). Melalui buku ini, penulis mengajak pembacanya agar tidak lalai menyikapi k...