Langsung ke konten utama

Kehangatan Blogger Day 2022 ; Bloggercrony Rangkul Lebih Banyak Blogger Pemula, 3 Sesi Webinar Bergantian Seru dan Menyenangkan

Tidak bermaksud untuk mengkotak-kotakkan, tapi aku sebagai blogger pemula yang masih harus banyak belajar sangat senang menerima email berisi undangan event BloggerDay 2022 dari Bloggercrony.

Blogger mana sih yang tidak tahu kemeriahan acara tahunan Bloggercrony ini? 

Yang aku tahu, sebelum pandemi datang, Bloggercrony selalu mengadakan kopdar nasional tahunan yang diikuti oleh 100 blogger pilihan. Saat Blogger Day itu berlangsung, beragam acara seru akan digelar, mulai dari seminar bertema dunia blogging dan digital yang bisa membantu para blogger untuk #ScaleUpYourSkill, aneka games, door prize serta tak ketinggalan spot acara yang unik dan menarik.

Tahun-tahun sebelumnya, aku kerap kali ketinggalan info dan telat mendaftar untuk mengikuti event besar ini. Rugi banget karena kesempatan selalu hilang, bahkan di saat aku belum berusaha untuk mencoba mendaftar di acara ini. 


Tapi untungnya, untuk event tahun ini #7thBloggercrony, aku tidak terlewat info lagi dan bisa tergabung sebagai peserta event Blogger Day 2022, yeayy, I'am so lucky.

Hari yang ditunggu pun, datang juga. Blogger Day 2022, acara tahunan Bloggercrony sekaligus untuk memperingati hari kelahiran komunitas ini menjadi wadah bersama para blogger baik newbie ataupun senior bisa berkumpul sekaligus untuk #ScaleUpYourSkill.

Acara di tanggal 27 Februari 2022 ini dimulai tepat jam 10 pagi secara virtual. Meski virtual, tentunya tidak mengurangi rasa antusias untuk mendapat banyak ilmu dan pengalaman baru di event ini. Kendala teknis yang ada di awal acara, ditangani secara cepat oleh panitia event sampai akhirnya kami semua sebanyak lebih dari 130 blogger bisa berkumpul dalam satu ruang zoom yang sama. 

Rundown Acara Blogger Day 2022

Dimulai dengan sesi sambutan dari para founder Bloggercrony, Mbak Wardah Fajri, Mas Satto Rajji dan juga beberapa tim dari Bloggercrony. Karena sinyal yang saat itu tidak stabil, aku sempet ketinggalan beberapa waktu, masuk zoom, keluar lagi, begitu terus sampai beberapa kali. Dan berhasil sign-in stabil di zoom tanpa keluar masuk lagi saat sesi Mbak Wardah Fajri sedang berbicara. Beliau sangat welcome, humble dan murah senyum. Ini pertama kali aku melihat Mbak Wardah melakukan speech. Kesan pertama, berasa adem aja gitu kalo liat Mbak Wardah lagi bicara.

Sesi selanjutnya berlanjut dengan 3 sesi webinar yang dihelat bergantian, yaitu :
1."Dunia Digital: Metaverse & Kejahatan Berbahasa" oleh Anwari Natari dan Tuhu Nugraha
2."Blogging: Organik vs Monetisasi" oleh Matahari Timoer dan Joe Chandra
3."Bisa Yuk! Gali Potensi Terbaikmu!" oleh Tsurayya Syarif Zain

Mbak Febria Silaen, Host Blogger Day 2022

Selama mengikuti ke-3 sesi webinar di atas, jujur kok tumben aku tidak merasa bosan atau mengantuk, apa karena aku sudah jatuh hati dengan pembawaan tim Bloggercrony yang disela-sela sesi webinar tadi terus menyapa dengan beragam sapa dan senyum hangat, ditambah adanya sesi kuis, sesi menyanyi yang sangat menghibur dan juga banyaknya doorprize sepanjang acara.

Seharian itu, awalnya aku pikir akan merasa capek dan membosankan, tapi pikiran itu terbantahkan saat acara Blogger Day 2022 berlangsung.

Pembawaan host oleh Mba Febria Silaen yang asik, lucu dan mampu menghidupkan suasana, lalu para narasumber yang sangat kompeten di bidangnya masing-masing tapi juga enggak kaku selama memberikan materi ditambah para moderator dari tim BCC yang juga cakap dalam "melempar umpan" ke para narasumber, tektokannya tuh asik banget antara narasumber dan moderator, jadi bikin suasana ke-3 webinar tadi, berkualitas dan lebih hidup, enggak ngebosenin gitu. Euhh greget seneng deh, pokoknya. 

Sesi Webinar Pertama, Dunia Digital : Metaverse dan Kejahatan Berbahasa

Sempat aku mikir, padahal ini virtual event loh, tapi kenapa rasanya bisa seseru ini. Gimana kalo event-nya offline, bertemu langsung, bertatap muka, ngobrol bersama seperti di tahun-tahun sebelum pandemi, meski lebih seru lagi. Semoga tahun depan bisa ikutan, Aamiin.

Dan yang lebih bikin surprise lagi, semua peserta acara, rata mendapat hadiah. Selain souvenir cantik berupa pin dan sticker yang diproduksi oleh Cera Production, ada juga e-wallet dan kaos BCC Squad berwarna hitam yang bikin mupeng yang dibagikan ke beberapa peserta blogger yang beruntung.

Omong-omong soal souvenir di acara #7thBloggercrony, pin dan kaos BCC Squad yang diproduksi Cera Production memang beneran bagus dan berkualitas. 

Pin dan Sticker Cantik untuk Peserta Blogger Day 2022

Karena memang Cera Production ini adalah perusahaan yang bergerak dalam production service (layanan produksi) untuk kantor swasta dan instansi. Perusahaan ini juga memproduksi Premium Gift Set, Souvenir, seragam kerja dan kebutuhan cetak (percetakan). Selama lebih dari 10 tahun pula, Cera telah dipercaya oleh lebih dari 350 kantor perusahaan dan instansi dan juga dapat dijumpai di 13 kota di Indonesia. Jadi, sudah terbukti ya dengan track record perusahaan ini yang sangat berpengalaman. 

Bisa jadi rekomendasi nih, kalau teman-teman ada yang mau bikin souvenir kantor atau seminar kit kantor, seragam kerja atau kebutuhan cetak lainnya, langsung aja hubungi Cera Production untuk diproses lebih lanjut.

Filosofi nama Bloggercrony


Dulu, awal-awal mengetahui Komunitas Bloggercrony Indonesia, saya sempat membatin dan bertanya-tanya sendiri tentang nama Bloggercrony yang terdengar unik di telinga. 

Nah, PakLur Satto Rajji sempat memberi bocoran tentang sejarah kenapa komunitas ini dinamakan Bloggercrony. 

Awalnya beliau sempat memiliki ide lain untuk menamakannya Bloggercolony, tapi setelah bertapa di bawah kolong tempat tidur berhari-hari, akhirnya diputuskan untuk menggunakan nama Bloggercrony untuk komunitas ini. 

PakLur juga menjelaskan ; karena sejak tahun 1998, istilah kroni di Indonesia itu tone-nya negatif. Padahal arti sebenarnya kroni itu adalah kawan dekat, sahabat dekat atau sahabat karib. Jadi maksud dari nama Bloggercrony selain ingin menjadi sahabat dekat para blogger, juga ingin merevitalisasi kata Kroni di Indonesia ke arti sebenarnya yang ternyata positif, begitu ya.

Susunan Kepanitiaan Blogger Day 2022

Dan tanpa terasa, acara #7thBloggercrony yang dimulai dari jam 10.00-17.00 pun sampai di akhir acara. Virtual tapi berasa enggak virtual, alias nyata, berasa kehangatan dan ketulusan para pendukung acara ini sampai ke hati pesertanya.

Dan fix ya, jejak rasa 7 tahun Bloggercrony Community memang benar meninggalkan rasa yang mendalam ke hati aku karena pembawaan para founder dan tim yang sangat welcome dan juga hangat. 

Maju terus BCC sampai ke-10 tahun, 50 tahun, 100 tahun bahkan kalau bisa sampai ke-1000 tahun. Dari generasi ke generasi. Dari emak bapak blogger, sampai ke cucu cicit blogger nantinya.

Lope lope you, BCC.


Sesi Foto Bersama di Akhir Acara







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alami Gejala Mata Kering, Insto Dry Eyes Solusi Tepat Mengatasinya

Menjaga kesehatan mata kadang sering luput dari prioritas seseorang, termasuk diri ini salah satunya. Kebanyakan orang hanya ingat untuk menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga serta pola makan yang sehat. Padahal ada satu yang sama pentingnya untuk dijaga yaitu mata sebagai panca indera penglihatan. Kalau mata lagi terasa sakit, mata pegal atau mata kemerahan, baru deh terasa betapa pentingnya organ tubuh yang satu ini.  Sebagai seorang freelance writer yang kerjanya lebih sering menatap layar, baik itu layar ponsel ataupun laptop, kadang ada saja momen di mana tiba-tiba mata saya terasa gatal, berair, terasa pedih dan panas atau bahkan kemerahan. Biasanya gejala mata kering akan muncul kalau saya sudah terlalu lama menatap layar saat bekerja. Apalagi di saat deadline tulisan sedang banyak-banyaknya. Gejala Mata Kering Selain beberapa tanda di atas, gejala mata kering umumnya mata akan terasa seperti berpasir, nyeri, mata terasa lelah dan lebih banyak mengeluarkan kotor

Teruntuk One Of My Wishlist, Bersabarlah Sampai Waktunya Treatment NgeZAP Pertamaku di ZAP Clinic

B aru sedetik rasanya saya mengusapkan sunscreen ke wajah, saat si bungsu yang sudah rapi dengan seragamnya berlari mendekat, "Mah.. ayo, berangkat." Saya mengangguk-angguk sambil mengoleskan lipbalm berwarna pink pada bibir, lalu menggamit tangan si kecil, "Yuk, yuk, Mama udah siap."  Tidak ada polesan bedak. Apalagi blush-on merah jambu yang membuat wajah merona. Betapa sederhananya wajah saya tiap mau keluar rumah bahkan saat hendak mengantar anak tiap pagi ke sekolah. Cukup sunscreen dan lipbalm agar bibir tak kering, rasanya sebagai ibu rumah tangga, saya sudah cukup siap menghadapi dunia di luar sana. Uhuukk. Mungkin bagi sebagian orang, dua item andalan saya tadi tidaklah cukup untuk melindungi kulit wajah sehari-hari. Namun setiap orang pastinya punya hal-hal prioritas yang berbeda dalam hidupnya, bukan? Daftar Keinginan Seorang Ibu Meski begitu, saya juga punya sih daftar keinginan tentang hal-hal ataupun beberapa item yang saya inginkan di kemudian hari. S

Apa Rasanya Tidur di Tengah Laut Singapura?

Masih ingat dengan kapal pesiar ikonik di film Titanic yang dibintangi aktor Leonardo Dicaprio?  Saat menonton film itu bertahun-tahun lalu, saya ikut terpesona dengan kemewahan dan kemegahan kapal pesiar di film ini, berbobot 46.328 ton, dengan panjang 259 meter dan tinggi mencapai 53,3 meter, kapal ini seumpama istana terapung dengan segala fasilitas lengkapnya.  Setelah melihat film itu, muncul sedikit keinginan untuk ngerasain liburan di tengah laut di atas kapal pesiar mewah. Sensasinya pasti berbeda dengan gaya liburan sebelum-sebelumnya. Siapapun rasanya juga enggak akan nolak kalau ada kesempatan liburan mewah di kapal pesiar ya, kan. Tapi siapa sangka kesempatan itu datang juga tepat di tahun 2014 lalu. Bos di kantor tempat saya dulu bekerja memberi saya kesempatan untuk memimpin sebuah tur yang beragendakan menginap dan beraktivitas di sebuah kapal pesiar mewah dengan rute Singapura- Malaysia-Singapura. Bersama 3 orang rekan lainnya, pengalaman kerja rasa liburan itu berlangs