Langsung ke konten utama

Membuat Cemilan Sehat Dengan Hometown Dairy

Keseringan di rumah selama pandemi membuat saya sering mencoba berbagai resep baru mulai dari makanan berat, minuman sampai cemilan. Apalagi saat si bungsu merengek minta cemilan, rasanya sebagai seorang ibu lebih memilih untuk membuat cemilan buatan sendiri yang terjamin kesehatan dan nutrisinya.

Dan kali ini saya pun kepikiran untuk mencoba membuat cemilan sehat berupa Puding Susu Polkadot. Selain rasanya lezat, cemilan sehat ini juga membuat sejuk tenggorokan siapa pun yang memakannya. Bahan-bahannya juga murah dan gampang dibeli di warung sekitar rumah.

Resep Puding Polkadot Susu

Lapisan cokelat dalam, bahan-bahannya :
100 gram cokelat bubuk
Air 400 ml
2 sdm gula 
1 bungkus agar-agar tanpa rasa

Tuang semua bahan dalam satu wadah, aduk sampai rata lalu rebus dengan api sedang sambil tetap diaduk sampai mendidih. Bagian cokelat ini aku cetak terlebih dahulu, tunggu sampai mengeras lalu pisahkan. Oh iya, jangan lupa sekalian cetak untuk motif polkadotnya ya, bun. Gunakan adonan untuk lapisan cokelat dalam tadi, ambil seujung kecil menggunakan sendok sambil dituang sedikit-dikit menyerupai titik-titik kecil di wadah terpisah. 

Dan untuk lapisan susu, bahan-bahannya :
Susu cair 600 ml (aku pilih pakai susu segar dari Hometown Dairy)
4 sdm gula
1 bungkus agar-agar tanpa rasa

Campur semua bahan lalu aduk merata dan rebus sambil diaduk perlahan sampai mendidih.

Siapkan wadah cetakan yang di dalamnya sudah diletakkan pola polkadot yang telah ditata sedemikian rupa, lalu tuang adonan lapisan susu tadi menggunakan sendok secara perlahan agar pola polkadotnya tidak berantakan. Setelah wadah cetakan terisi seperempatnya, letakkan lapisan cokelat (yang tadi sudah dibuat di bagian pertama) perlahan ke bagian tengah lapisan susu yang sedang dituang. Lalu timpa lagi dengan adonan susu sampai adonannya habis. Tunggu sampai adonannya mengeras, simpan dalam kulkas agar rasanya makin lezat saat dinikmati. 

Puding Polkadot Susu yang rasanya so creamy dengan campuran dari Hometown Dairy



Puding susu polkadot yang aku buat ini termasuk cemilan sehat karena memakai susu segar dari Hometown Dairy. Rasa pudingnya pun, creamy dan bikin ketagihan.

Susu Segar dari Hometown Dairy

Untuk cemilan sehat yang aku buat kali ini, aku sengaja menggunakan susu segar dari Hometown Dairy karena menurut penelitian, susu segar adalah jenis susu terbaik untuk dikonsumsi loh, bun. Nah, susu segar dari Hometown ini juga telah melalui proses pasteurisasi dengan suhu 72 celcius yang akan mematikan semua kuman dan bakteri jahat namun tetap terjaga kandungan nutrisi di dalamnya.

Untuk mempertahankan kemurnian susunya yang diperah langsung dari ambing (puting) sapi, Hometown hanya menyediakan satu varian susu segar saja. Produknya pun tidak menggunakan zat aditif dan tidak ada yang diambil dari susunya juga. Jadi bener-bener murni, bun. Rasanya sooo fresh dan very creamy saat diminum. Tanggal expirednya juga cuma sebentar jadi dijamin bebas bahan pengawet.

Fresh Milk Hometown Dairy



Pokoknya sesuai deh dengan slogannya TASTE REALLY GOOD AND FRESH! karena banyak konsumen juga yang bilang mirip dengan rasa susu di Aussie, US dan UK. Very creamy dan ga bikin eneg.

Saran Penyimpanan Hometown Dairy Fresh Milk 

Simpan selalu kemasan produk dalam keadaan dingin (0-4 celcius). Tanggal di expiry date hanya berlaku selama kemasan belum dibuka. Jika kemasan masih sealed, bisa awet sekitar 7 hari jika disimpan di dalam kulkas. Namun setelah kemasan dibuka, produk hanya tahan maksimal sampai dengan 3 hari. Bisa lebih lama tergantung suhu dan cara penyimpanan ya, bun.

Produk susu segar dari Hometown Dairy ini juga sangat mudah untuk didapat di berbagai supermaket seperti di AEON, Lulu Hypermart, Ranch Market, Farmers Market, Lotte Mart, Kemchicks, Foodhall, Jakarta Fruit Market, Hero, Duta Buah, Hypermart, Rumah Buah dan juga Superindo. 

Kalo mau belanja online, bisa juga langsung ke official storenya di Shopee yaitu GGL Official Shop. Atau bisa juga di Tokopedia dengan official storenya GGF Mart.


















Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alami Gejala Mata Kering, Insto Dry Eyes Solusi Tepat Mengatasinya

Menjaga kesehatan mata kadang sering luput dari prioritas seseorang, termasuk diri ini salah satunya. Kebanyakan orang hanya ingat untuk menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga serta pola makan yang sehat. Padahal ada satu yang sama pentingnya untuk dijaga yaitu mata sebagai panca indera penglihatan. Kalau mata lagi terasa sakit, mata pegal atau mata kemerahan, baru deh terasa betapa pentingnya organ tubuh yang satu ini.  Sebagai seorang freelance writer yang kerjanya lebih sering menatap layar, baik itu layar ponsel ataupun laptop, kadang ada saja momen di mana tiba-tiba mata saya terasa gatal, berair, terasa pedih dan panas atau bahkan kemerahan. Biasanya gejala mata kering akan muncul kalau saya sudah terlalu lama menatap layar saat bekerja. Apalagi di saat deadline tulisan sedang banyak-banyaknya. Gejala Mata Kering Selain beberapa tanda di atas, gejala mata kering umumnya mata akan terasa seperti berpasir, nyeri, mata terasa lelah dan lebih banyak mengeluarkan kotor

Teruntuk One Of My Wishlist, Bersabarlah Sampai Waktunya Treatment NgeZAP Pertamaku di ZAP Clinic

B aru sedetik rasanya saya mengusapkan sunscreen ke wajah, saat si bungsu yang sudah rapi dengan seragamnya berlari mendekat, "Mah.. ayo, berangkat." Saya mengangguk-angguk sambil mengoleskan lipbalm berwarna pink pada bibir, lalu menggamit tangan si kecil, "Yuk, yuk, Mama udah siap."  Tidak ada polesan bedak. Apalagi blush-on merah jambu yang membuat wajah merona. Betapa sederhananya wajah saya tiap mau keluar rumah bahkan saat hendak mengantar anak tiap pagi ke sekolah. Cukup sunscreen dan lipbalm agar bibir tak kering, rasanya sebagai ibu rumah tangga, saya sudah cukup siap menghadapi dunia di luar sana. Uhuukk. Mungkin bagi sebagian orang, dua item andalan saya tadi tidaklah cukup untuk melindungi kulit wajah sehari-hari. Namun setiap orang pastinya punya hal-hal prioritas yang berbeda dalam hidupnya, bukan? Daftar Keinginan Seorang Ibu Meski begitu, saya juga punya sih daftar keinginan tentang hal-hal ataupun beberapa item yang saya inginkan di kemudian hari. S

Apa Rasanya Tidur di Tengah Laut Singapura?

Masih ingat dengan kapal pesiar ikonik di film Titanic yang dibintangi aktor Leonardo Dicaprio?  Saat menonton film itu bertahun-tahun lalu, saya ikut terpesona dengan kemewahan dan kemegahan kapal pesiar di film ini, berbobot 46.328 ton, dengan panjang 259 meter dan tinggi mencapai 53,3 meter, kapal ini seumpama istana terapung dengan segala fasilitas lengkapnya.  Setelah melihat film itu, muncul sedikit keinginan untuk ngerasain liburan di tengah laut di atas kapal pesiar mewah. Sensasinya pasti berbeda dengan gaya liburan sebelum-sebelumnya. Siapapun rasanya juga enggak akan nolak kalau ada kesempatan liburan mewah di kapal pesiar ya, kan. Tapi siapa sangka kesempatan itu datang juga tepat di tahun 2014 lalu. Bos di kantor tempat saya dulu bekerja memberi saya kesempatan untuk memimpin sebuah tur yang beragendakan menginap dan beraktivitas di sebuah kapal pesiar mewah dengan rute Singapura- Malaysia-Singapura. Bersama 3 orang rekan lainnya, pengalaman kerja rasa liburan itu berlangs